APA KATA GURU DIGITAL PORTFOLIO & GOOGLE SITES Oleh : Rifa Rofifah, S.Pd. Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, maka pembelajaran mau tidak mau harus menyesuaikan dengan perkembangan zaman. […]

APA KATA GURU

DIGITAL PORTFOLIO & GOOGLE SITES

Oleh : Rifa Rofifah, S.Pd.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, maka pembelajaran mau tidak mau harus menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Hal ini dikarenakan teknologi internet dapat memudahkan dan mengoptimalkan pembelajaran tanpa terhalang jarak dan waktu. Portofolio sebagai salah satu assessment belajar siswa yang berupa sekumpulan hasil karya siswa baik berupa pengetahuan maupun keterampilan kini dapat diwujudkan dalam bentuk digital (paperless). Untuk menjawab tantangan zaman, tahun ini SD Tunas Unggul mengenalkan Google Sites kepada siswa sebagai media untuk membuat portofolio. Mengapa Google Sites?

Google Site sudah memiliki template untuk membuat portofolio, mudah digunakan dan memiliki tampilan yang cukup menarik. Google site juga merupakan sebuah tool yang digunakan untuk menciptakan custom website sehingga siswa dapat mengembangkan situs sendiri dalam membuat isinya.

Mereka juga dapat memilih kepada siapa saja situs tersebut diberikan dan kepada siapa yang diizinkan untuk mengedit dan memperbaiki situs. Keunggulan lainnya dari Google Sites yaitu, tools ini tidak memungut biaya atau gratis. Proses membuat situs ini pun sangatlah mudah. Tools ini menyediakan 100 MB penyimpanan online gratis dan mudah ditelusuri menggunakan mesin pencarian Google sehingga tidak ada istilah khawatir filenya hilang karena terhapus.

 

DIGITAL PORTFOLIO & SEESAW

Oleh Yayat Nurhayati, S.Pd.

Tahukah kamu apa yang membuat kegiatan tengah semester di Tunas Unggul itu menarik? Ya, benar! ada Student-Led Conference dan portfolio. Namun karena kondisi sekarang yang masih pandemi membuat kegiatan portfolio ini menjadi online dan juga berubah nama menjadi digital portfolio. Di semester 2 ini, ada yang baru lho dari kegiatan digital portfolionya yaitu guru ditantang untuk mengenal aplikasi bernama Seesaw. Aplikasi Seesaw dimanfaatkan guru untuk memberikan informasi kepada orang tua siswa tentang apa yang sementara dilakukan siswa di kelas mereka dan orang tua melalui kelas online juga dapat mengontrol perilaku anak-anak secara terpadu bersama guru.

Di dalam Seesaw, guru bisa memberikan penugasan yang beragam kepada siswa dan siswa pun bisa mengerjakan tugas dengan berbagai cara, bisa melalui gambar/suara/video/dokumen dan lain sebagainya. Jujur di awal mengenal Seesaw masih bingung dan mencoba untuk memahami, tapi alhamdulillah setelah mencoba eksplor Seesaw ternyata Seesaw membuat digital portofolio nya lebih menarik dan yang paling penting bisa menyimpan dokumen dengan baik. Jikalau sewaktu-waktu siswa membutuhkan atau ingin melihat portofolio yang telah dibuat sebelumnya, semuanya akan tersimpan dengan baik. Semoga para siswa juga senang dengan pengalaman baru menggunakan Seesaw ini, ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked (required)