![PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENDUKUNG STIMULASI PERKEMBANGAN DAN PEMBELAJARAN ANAK PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENDUKUNG STIMULASI PERKEMBANGAN DAN PEMBELAJARAN ANAK Oleh: Ulima Rahma Fauzia, S.Psi. Keberlangsungan masa pandemi masih belum diketahui kapan akan berakhir, sementara sekolah terus melakukan penyesuaian dan […]](https://sd.sekolahtunasunggul.sch.id/wp-content/uploads/2022/03/14.jpg)
PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENDUKUNG STIMULASI PERKEMBANGAN DAN PEMBELAJARAN ANAK
Oleh: Ulima Rahma Fauzia, S.Psi.
Keberlangsungan masa pandemi masih belum diketahui kapan akan berakhir, sementara sekolah terus melakukan penyesuaian dan membuat berbagai skema pembelajaran demi keberlangsungan pembelajaran. Sementara itu, orang tua di rumah juga terus beradaptasi dengan peran barunya sebagai pendidik utama, menggantikan gurunya di rumah. Selain sebagai pendidik, tentunya orang tua juga memiliki peran memberikan stimulasi yang tepat untuk anak-anak di rumah. Dengan segala keterbatasan selama pandemi, mau tidak mau, stimulasi untuk perkembangan anak-anak juga menjadi terbatas sehingga orang tua perlu mengoptimalkannya di rumah.
Stimulasi perkembangan tentunya sangat penting untuk anak karena akan mendukung kemampuan belajar anak. Dalam memberikan stimulasi, orang tua juga perlu menyesuaikan dengan tahapan yang tepat dan sesuai dengan kemampuan anak. Stimulasi juga dapat diberikan sambil belajar, misalnya dengan melakukan project based learning di rumah. Dengan project based learning, kegiatan pembelajaran di rumah menjadi lebih menyenangkan, aplikatif, dan merangsang perkembangan anak karena melibatkan banyak indera. Adapun contoh project based learning yang dapat dilakukan di rumah adalah memasak, bercocok tanam, memelihara/ternak ikan, kegiatan daur ulang, atau membuat karya. Kegiatan ini tentunya juga dapat disesuaikan dengan materi anak di sekolah. Selamat mencoba!