CONDITIONING WEEK: Time to Know Ourselves and Each Other

CONDITIONING WEEK: Time to Know Ourselves and Each Other

Oleh: Eli Nursyamsiah, S.Sos, Teacher of Grade 2

Welcome back to School, everyone! Senang rasanya bisa kembali lagi ke sekolah setelah liburan panjang. Walaupun masih pandemik, mari kita sambut kembalinya ke sekolah dengan penuh kegembiraan dan semangat yang tinggi. Untuk adik-adik grade 1, Welcome to Tunas Unggul, Selamat bergabung menjadi keluarga Tunas Unggul! Let’s Celebrate it!

Pada saat awal masuk sekolah, sudah menjadi tradisi, sekolah Tunas Unggul mengadakan kegiatan Conditoning Week. Conditioning Week ini adalah kegiatan awal yang dilakukan sekolah untuk mengenalkan lingkungan sekolah, teman-teman baru juga guru-guru baru. Conditioning Week ini dilakukan selama 2 minggu, dimulai dari tanggal 21-30 Juli 2021, dari pukul 07.30-10.00 di minggu pertama dan pukul 07.30-11.00 di minggu kedua. Kegiatan Conditioning Week-karena masih pandemik- tentu saja dilakukan secara virtual melalui Zoom meeting. Hmm…kegiatannya apa saja, ya?

Kegiatan pertama saat Conditioning Week adalah pembukaan dan pengenalan internal Team Teaching di gradenya masing-masing dan juga seluruh warga sekolah seperti manajemen (Kepala Sekolah, Wakasek Kurikulum, Kesiswaan dan Kehumasan), Learning Support Development Center (LSDC), supporting system, seperti security, catering, juga office boy. Kegiatannnya seru-seru, lho. Ada yang mengenalkan team teachingnya dengan melakukan tebak-tebakan terlebih dahulu, guru memakai icon sesuai dengan tema yang akan dipelajari, dll. Untuk memenuhi kerinduan ke sekolah, saat Conditioning Week ditayangkan profil sekolah terbaru yang mengalami perubahan karena ada penambahan gedung  baru juga fasilitas lainnya. “Miss…..aku ingin segera ke  sekolah.” Itulah salah satu celoteh yang terlontar dari salah satu siswa grade 2.

Tak lupa, saat Conditioning Week seluruh siswa diingatkan kembali dengan Rules Agreements ketika belajar secara online. Rules Agreements ini sangat penting demi kenyamanan dan ketertiban saat belajar secara online. Be a commitment and resfectful student, everybody!

 Tahun ini, Sekolah Tunas Unggul mendaftarkan diri menjadi IB Candidate School. Tentu saja ini menjadi tantangan besar bagi sekolah dan juga seluruh warga sekolah. Saat Conditioning Week, para siswa diingatkan kembali dengan 10 Profiles dan 12 Attitudes. Hal ini dilakukan agar 10 Profiles dan 12 Attitudes terinternalisasi ke dalam diri siswa. Pengenalan dan pendalaman Profiles dan Attitudes ini dilakukan melalui pemaparan power point, studi kasus, interactive games dan juga melalui lagu. Terbayang kan, serunya!

Tidak sampai di situ keseruan saat Conditioning Week. Ada kegiatan psikososial. Dalam kegiatan psikososial, para siswa diminta untuk menggali dan menyampaikan tentang dirinya. Para siswa diminta untuk menuliskan tempat yang paling menyenangkan selama pandemik ini serta mennggambarkan orang-orang yang ada disampingnya. Para siswa juga diminta untuk menuliskan kegiatan apa saja yang bisa dilakukan di tempat yang menyenangkan tersebut. 

Tantangan berikutnya, para siswa diminta untuk menuliskan 5 hal yang membuat dirinya percaya diri dan mengpresiasi dirinya dengan mengatakan bahwa Iinilah aku, si anak hebat!”. Dalam kegiatan psikososial ini, tergambarkan kondisi masing-masing individu siswa dengan berbagai keunikan dan kehebatannya masing-masing.

Kegiatan menarik berikutnya saat Conditioning Week adalah para siswa diminta untuk menuliskan surat untuk salah satu teman di kelasnya. Kegiatan ini bertujuan untuk berbagi perasaan dan berempati pada dirinya juga temannya melalui surat. Selain mengirim surat untuk temannya, mereka pun diminta untuk menuliskan surat untuk dirinya dirinya. Suratnya  berisi  untuk memotivasi dan menyampaikan semangat untuk diri sendiri menghadapi pandemi ini. Hasilnya luarbiasa ! Dalam kegiatan ini terlihat bagaimana para siswa memandang dirinya sendiri. 

Tunggu…tunggu…ada keseruan lainnya, lho. Creating Gratitude Tree! Waah…maksudnya apa ya? Para siswa diminta untuk menunjukkan kreativitasnya dalam membuat sebuah pohon. Pohon ini bukan sembarang pohon. Di setiap lembar daunnya, mereka diminta untuk mengungkapkan rasa syukurnya setiap hari kepada Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Hasilnya?Jangan ditanya. Kreativitas para siswa Tunas Unggul memang luar biasa. 

Itulah keseruan-keseruan saat Conditioning Week di Sekolah Tunas Unggul. Semoga bisa menjadi langkah awal bagi para siswa untuk lebih semangat dan memiliki harapan besar dalam menuntut ilmu untuk menuju masa depan yang lebih baik walaupun dalam keadaan pandemik.